Kunikmati hari2 terakhirku di penghujung pangkat 2. Arghh… waktu benar-benar Tak terasa bergulir. Rasa-rasanya saya masih gadis kecil berlarian kesana kemarin tanpa alas kaki. Dan rasa-rasanya saya masih seorang gadis dengan sifat Yang masih kekanak-kanakan. Ternyata saya harus terbangun dari mimpi panjang. Saya harus mencubit pipi keras-keras agar diri Ini sadar. Saya bukan lagi anak remaja apalagi anak-anak yang masih wajar ketika ngambek dan manja. Saya telah sangat dewasa. Sudah bukan saatnya terus berpikir bahwa saya masih anak kecil. Mungkin dari perawakan tubuh orang masih menganggap saya masih kecil, tapi sudah saatnya saya menepuk bahu dan sadar. Hey yaya… kau sudah sangat dewasa. Bukankah derajat dua akan berlalu?.
Mengukir sejarah dengan pena. Membentuk peradaban dengan ide. Tinggalkanlah jejak dan mimpimu dengan tulisan. Dengan begitu, benar bahwa engkau pernah ada.